Ketegangan pada kain selama pengaturan panas memiliki pengaruh tertentu pada kualitas pengaturan, termasuk stabilitas termal dimensi, kekuatan dan perpanjangan putus. Stabilitas termal dimensi lungsin meningkat seiring dengan peningkatan overfeed warp, sedangkan stabilitas termal dimensi lungsin menurun dengan bertambahnya bentangan pintu. Kekuatan benang tunggal rata-rata dari kain set sedikit lebih tinggi daripada kain tanpa bentuk, dan perubahan arah pakan lebih jelas daripada arah lungsin. Setelah pengaturan, perpanjangan putus pada arah pakan berkurang dengan bertambahnya perpanjangan, sedangkan arah lengkungan meningkat dengan peningkatan overfeed. Oleh karena itu, untuk mendapatkan stabilitas termal dimensional yang baik dan meningkatkan daya tahan kain, lungsin harus diberi makan berlebih dengan benar dan ekstensi pakan tidak boleh terlalu tinggi. Oleh karena itu, tegangan lungsin yang besar tidak boleh digunakan dalam pretreatment, sehingga untuk menghindari perpanjangan yang berlebihan pada arah lungsin dan kontraksi yang besar pada arah pakan, sehingga pada akhirnya diperlukan perpanjangan yang besar.
https://www.sunwinmachinery.com
